Zona
Wadati-Benioff
Pada akhir 1920 an para
seismolog mulai mengidentifikasi beberapa zona gempa sejajar dengan palung yang
bersudut inklinasi 40-60 derajad dari sumbu horisontal dan menujam hingga beberapa
ratus kilometer ke dalam bumi Zona ini disebut zona Wadati-Benioff karena dua
seismolog yang pertama kali mengenali mereka adalah Kiyoo Wadati Jepang dan
Hugo Benioff dari Amerika Serikat.
Benioff sangat terkenal
karena studinya tentang gempa fokus mendalam di Samudra Pasifik. Gempa bumi
Deep-focus yang terkait dengan zona subduksi menyinggung nama Benioff dan Kiyoo
Wadati (ahli gempa Jepang). Wadati adalah orang pertama yang mengakui hubungan
tersebut , tapi Benioff yang mengusulkan bahwa itu karena subduksi dari dasar
laut.
Zona
Benioff merupakan suatu zona miring yang terentang melalui kerak bumi dan
mantel atas sepanjang suatu tepian benua ditentukan oleh pusat-pusat gempa bumi
yang secara bersistem menjadi lebih dalam di bawah massa benua.
Benioff zone sebenarnya
termasuk pada zona subduksi kaerna Zona Wadati-Benioff ditemukan di zona
subduksi yang terbentuk oleh tabrakan dua kerak lempeng dengan kepadatan dan
ketebalan berbeda, misalnya lempeng samudera dan benua. Rata-rata tebal kerak
benua sekitar 35 kilometer, sedangkan samudera hanya sekitar 5 kilometer. namun
yang membedakan adalah zona benioff memiliki sudut tukik yang curam dan tajam.
kesimpulan umum adalah
Jalur gempa di dunia atau biasa disebut benioff zone, akan mengikuti jalur
subduction karena gempa adalah salah satu produk dari jalur tersebut selain
jalur gunung api dan juga semua hasil tambang bumi dan tidak hanya menghasilkan
gempa, tetapi juga dapat memberikan fenomena alam yg menakjubkan dan kekayaan
hasil bumi yg menguntungkan secara ekonomi. lempeng samudra yg menunjam tadi
akan bergesekan dengan lempeng benua selama lempeng tersebut menunjam.
Dua lempeng ini
mempunyai daya elastik, analoginya adalah dengan penggaris plastik yang dapat
dilengkung-lengkungkan, pada saat daya elastisnya sudah melewati batas, maka
lempeng tersebut akan melepaskan energi berupa gempa. Jika dianalogikan dengan
penggaris plastik adalah ketika penggaris tersebut tidak dapat mempertahankan
kelengkungannya dan patah.
Zona
Bayangan Seismik ( Shadow Zone )
zona bayangan seismik
merupakan wilayah permukaan bumi dimana seismograf tidak dapat mendeteksi gempa
setelah gelombang seismik telah melewati Bumi. Ketika gempa terjadi, gelombang
seismik memancar keluar berbentuk sebuah bola dari gempa fokus . Gelombang
seismik primer yang dibiaskan oleh inti luar bumi dan tidak terdeteksi antara
104 ° dan 140 ° (antara sekitar 11.570 dan 15.570 km atau 7.190 dan 9,670 mil)
dari pusat gempa . Gelombang seismik
sekunder tidak dapat melewati inti luar dan tidak terdeteksi lebih dari 104 °
(sekitar 11.570 km atau 7.190 mil) dari pusat gempa .Shadow Zone adalah suatu
wilayah yang dimana gelombang suara tidak dapat merambat atau lemah sehingga
hampir tidak dapat merambat dalam suatu medium
kecepatan untuk
P-gelombang dan S-gelombang diatur oleh kedua sifat yang berbeda dalam materi
yang mereka dapatkan dalam perjalanan dan hubungan matematika yang berbeda .
Ketiga sifat ini adalah: inkompresibilitas , kerapatan Dan kekakuan . P-kecepatan gelombang adalah
sama dengan S-kecepatan gelombang .
S-kecepatan gelombang
sepenuhnya tergantung pada kekakuan bahan. Bagaimanapun, cairan memiliki
kekakuan nol, maka selalu membuat nol S-kecepatan gelombang keseluruhan dan
dengan demikian S-gelombang kehilangan kecepatan semua ketika melalui cairan.
P-gelombang hanya sebagian tergantung pada
kekakuan dan dengan demikian masih mempertahankan beberapa kecepatan (jika
sangat berkurang) ketika bepergian melalui cairan. Analisis seismologi gempa
bumi tercatat berbagai zona bayangan mereka, dipimpin ahli geologi Richard
Oldham untuk menyimpulkan pada tahun 1906 sifat cair dari inti luar Bumi.
Pada zona bayang-bayang
gelombang-Skunder
Pada zona bayang-bayang
bahwa gelombang-Skunder tidakmenembus mantel. Sebagai gantinya,
gelombang-Skunder diserapoleh cairan di dalam inti luar. Kita mengetahui hal
ini sebab geopon-geopon hanya merekam Gelombang-P dan tidak ada Gelombang-Sdari
suatu gempa bumi. Perlu di ingat bahwa fakta menunjukangelombang-skunder tidak
bisa merambat dalam ruang yang beruapagas atau cairan dengan begitu penafsiran
paling sederhana adalahbahwa inti adalah satu cairan.Cairan dalam inti berupa
cairan besibercampur nikel Dengan begitu tidak adanya gelombang Skunder dalam
inti bumi memberi bukti kuat bahwa terdapat suatu cairan di intibumi.
Zone-zone bayang-bayang
-Gelombang-Primer
Gelombang-Primer
menggambarkan bentuk yang berbeda dari bayang-bayang gelombang-Skunder . Sebab
cairan inti luar mempunyaipercepatan rambat gelombang seismic lebih lambat
dibandingkandengan mantel di atasnya, gelombang Primer dibelokan ketika
beradadalam lapisan inti. Ketika gelombang tersebut muncul lagi, jalur
gelombang mengikuti satu jalur yang berbeda, dan pada zona
teduhgelombang-Primer yang menjangkau permukaan bumi tidak adasehingga tidak
ada gempa. Jika inti luar adalah padat, maka suatu zonateduh gempa terjadi
gelombang-P yang mempunyai bentuk sangatberbeda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar